Oke
sebelum kita membahas lebih jauh tentang bagai mana cara mengconfigurasi sebuah
Mikrotik OS. Pada dasar nya kita harus tau terlebih dahulu apa itu jaringan
computer, karna akan saling berhubungan dan akan sangat mudah katika kita akan
mengconfigurasi sebuah os mikrotik karna kita sudah tau terlebih dahulu apa
yang dimaksud dengan jaringan computer dan sudah memahaminya.
Jaringan computer
adalah sekelompok computer otonom yang saling berhubungan antara yang satu
dengan yang lainnya. Atau bisa juga diartikan sebagai berikut
Jaringan computer
adalah sekelompok computer otonom yang saling menggunakan protocol komunikasi melalui media komunikasi
sehingga dapat berbagi data, informasi, program aplikasi, dan perangkat keras
seperti printer, scanner, dan yang lainnya. Serta memungkinkan untuk saling
berkomunikasi secara elektronik.
Mikrotik adalah
merupakan sebuah OS ( Oprating System ) yang dirancang khusus untuk network
Router. Mikrotik mempunyai banyak service atau tool sehingga bisa dijadikan
DHCP serever, Proxy Server, RADIUS serever, DNS server, VPN server dan masih
banyak lagi. Dengan system oprating ( OS ) ini kita dapat membuat sebuah router
sendiri dari computer ( Pc ).
Routing
memegang peranan penting dalam suatu network terutama dalam mengatur jalur data
dari suatu computer ke computer lain. Computer yang bertugas mengatur routing
di sebut Router.
Gambar
Sekema jaringan sederhana.
Oke
diatas ada sebuah sekema jaringan yang akan kita configurasi, sebelum
mengconfigurasinya kita harus menyiapkan minimal 3 interface/ethernet atau 3
Lan card. Kenapa kita menggunakan 3 lan card atau interface.
Karena
1 port Ethernet berfungsi untuk akses ke public/ISP ( WAN / Internet ), 1 port
Ethernet untuk akses ke Jaringan Local / LAN dan 1 port Ethernet lagi untuk
akses ke Hotspot. Jadi pada configurasi kali ini minimal membutuhkan Interface/
Ethernet / Lan Card 3 buah.
Langsung
saja ke configurasi Mikrotik OS nya silahkan Buka OS mikrotiknya:
COFIGURASI
IP ADDRESS dan PEMBERIAN nama pada INTERFACE
Kenapa
interface namanya harus diganti, ini sih tidak wajib terserah mau diganti
apakah tidak ini tidak akan menjadi masalah hanya saja ini untuk mempermudah
saja dalam mengingat interface mana yang akan dipakai untuk public, untuk LAN
dan Untuk Hotspot.
Printah
untuk mengganti nama interface pada mikrotik yaitu :
[admin@Mikrotik]> interface klik
/ tekan “Enter”
[admin@Mikrotik] /interface > Set 0
name=public tekan “Enter” ( missalkan namanya utk ether0 diganti
menjadi “public” )
[admin@Mikrotik] / interface > Set 1 nama=lan tekan
“Enter” ( missal utk ether1 diganti
menjadi “Lan”)
[admin@Mikrotik] / interface > Set 2
nama=hotspot tekan “Enter” ( missal utk ether2 diganti
menjadi “Hotspot” )
Untuk
melihat hasil dari configurasi yang sudah barusan dilakukan printahnya adalah
sebagai berikut :
[admin@Mikrotik] / interface > Print tekan “ Enter “
Dan
hasilnya seperti gambar dibawah ini :
Kemudian Memberikan
IP Address. Dalam pemberian ip address
ini terserah anda ip address nya ini sebagai contoh saja.
printahnya adalah
sebagai berikut :
[admin@Mikrotik]> ip address tekan “ Enter “
[admin@Mikrotik] / ip address> add
address=192.168.2.1/24 interface=public
“Enter”
[admin@Mikrotik] / ip address> add
address=192.168.80.1/24 interface=lan
“Enter”
[admin@Mikrotik] / ip address> add
address=192.168.89.1/24 interface=hotspot “Enter”
Dan
untuk melihat hasil configurasinya printahnya adalah sebagai berikut :
[admin@Mikrotik] / ip address> print “Enter”
Dan
hasilnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Kemudian
MENGCONFIGURASI IP DNS
IP dns ini
adalah ip yang di berikan ISP ini
sebagai contoh saja saya menggunakan ip 192.168.1.1
Printah
untuk mengconfigurasinya adalah sebagai berikut :
[admin@Mikrotik] > ip dns “Enter”
[admin@Mikrotik]/ ip dns > Set
Serever=192.168.1.1 “Enter”
Untuk
mengecek hasil configurasinya :
[admin@Mikrotik] / ip dns > print “Enter”
Dan
hasilnya seperti gambar dibawah ini :
Kemudian Mengconfigurasi IP Gateway
Untuk
mengconfigurasi Ip gateway nya printah yang dilakukan adalah sebagai berikut :
[admin@Mikrotik] > ip route add
gateway=192.168.1.1 “Enter”
Untuk
melihat hasil configurasinya printah yang dilakukan adalah :
[admin@Mikrotik] > ip route print “Enter”
Maka
hasilnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Kemudian
Mengconfigurasi HOTSPOT
Printah
untuk mengconfigurasi atau membuat hotspot caranya adalah sebagai berikut :
[admin@Mikrotik] > ip hotspot Setup tekan “Enter”
Kemudian
pada hotspot interface: ( beri
interface mana yang akan di jadikan hotspot )
Pada
Select certificate: ( ganti menjadi “ none “ tanpa tanda petik
)
Kemudian
pada dns servers: ( berikan alamat ip dns )
Pada
dns name: (
Berikan nama dns , terserah anda namanya )
Kemudian
pada name of local hotspot user : ( berinama untuk user hotspot anda
nantinya, terserah anda namaya )
Dan
pada password for the user: ( berikan password )
Sebagai
contoh dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Kemudian
untuk melihat hasil configurasi hotspot barusan printahnya adalah sebagai
berikut:
[admin@Mikrotik] > ip hotspot print tekan “ Enter “
Dan
hasilnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Kemudian
memberikan Hotspot Profile printahnya
adalah sebagai berikut :
[admin@Mikrotik] > ip hotspot profile tekan “ Enter “
[admin@Mikrotik] / ip hotspot profile > Set 0,1
login-by=http-chap tekan “ Enter “
[admin@Mikrotik] / ip hotspot profile > Set 1
rate-limit=256k/512k tekan “ Enter
“
Dan
kemudian untuk melihat hasil dari configurasinya printahnya adalah sebagai
berikut :
[admin@Mikrotik] / ip hotspot profile >
print tekan “ Enter “ dan hasilnya dapat dilihat pada gambar
dibawaah ini :
Kemudian
Menambah Hostpot User Profile
Printahnya
adalah sebagai berikut :
[admin@Mikrotik] > ip hotspot user profile tekan
“ Enter ”
[admin@Mikrotik] / ip hotspot user profile >
add name=siswa shared-users=10 transparent-proxy=yes kemudian Tekan “ Enter “
Keterangan
pada “ add name “ ini terserah anda namanya mau apapun
juga.
Untuk
melihat hasil dari configurasi barusan printahnya adalah :
[admin@Mikrotik] / ip hotspot profile >
print “ Enter “
Maka
hasilnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Kemudian
Menambahkan User Baru dalam Profile
Printahnya
adalah sebagai berikut :
[admin@Mikrotik] > ip hotspot user kemudian tekan “ Enter “
[admin@Mikrotik] / ip hotspot user > add name=siswa1
password=1 profile=siswa
[admin@Mikrotik] / ip hotspot user > add name=siswa2
password=2 profile=siswa
Keterangan
: pada “ add name “ dan “ password” ini terserah ada isinya,
sesuaikan saja.
Untuk
melihat hasil dari configurasinya printahnya adalah seabgai berikut :
[admin@Mikrotik] > ip hotspot user print Kemudian Tekan “ Enter “
Maka
hasilnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
CONFIGURASI IP PROXY
Proxy
ini gunanya adalah untuk membelokir situs atau Website. Seperti memblokir situs
– situs yang aneh aneh kita dapat membeloknya dengan cara sebagai berikut :
Pada
kali ini saya berikan contoh membelokir situs facebook dan youtube saja. Printahnya adalah sebagai berikut :
[admin@Mikrotik] > ip proxy kemudian tekan “ Enter “
[admin@Mikrotik] / ip proxy > set enabled=yes
src-address=0.0.0.0 parent-proxy=0.0.0.0 cache-administrator=agant@gmail.com
cache-on-disk=yes
Keterangan
pada “cache-administrator” ini
isinya terserah anda namanya.
Kemudian
untuk mengetahui hasil dari configurasinya perintah yang dilakukan adalah
sebagai berikut :
[admin@Mikrotik] > ip proxy print Tekan “ Enter “
Maka
hasilnya dapat dilihat pada gambar :
Kemudian
Untuk Membolok URL situs / Website yang ingin dibelok contoh Memblok URL site
Facebook dan youtube.
printah yang dilakukan adalah sebagai berikut
ini :
[admin@Mikrotik] > ip proxy access tekan “Enter”
[admin@Mikrotik] / ip proxy access > add
src-address=192.168.89.0/24 dst-host=*.facebook* action=deny tekan “ Enter “
[admin@Mikrotik] / ip proxy access > add
src-address=192.168.89.0/24 dst-host=*.youtube*
action=deny tekan “ Enter “
untuk
melihat hasil dari configurasi yang barusan printahnya sebagai berikut:
admin@Mikrotik] / ip proxy access > print tekan “ Enter “
maka
hasilnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Kemudian
CONFIGURASI
FIREWALL
Printahnya
adalah sebagai berikut :
[admin@Mikrotik] > ip firewall nat kemudian tekan “ Enter “
[admin@Mikrotik] / ip firewall nat > add
chain=srcnat out-interface=public
src-address=192.168.80.0/24 action=masquerade
Keterangan
pada “out-interface” ini adalah
interface yang terhubung ke internet, sedangkan pada “src-address” ini adalah ip network interface yang terhubung
kejaringan local / hotspot.
Untuk
melihat hasil dari configurasinya maka printah yang dilakukan adalah sebagai
berikut :
[admin@Mikrotik] / ip firewall nat > print tekan “ Enter “
Maka
dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Kemudian
CONFIGURASI
BANDWIDTH ( Metode Queue Simple )
Bandwidth
ini gunanya untuk membatasi pemakayan atau membagi kecapatan transfer data.
Printahnya
adalah sebagai berikut :
[admin@Mikrotik] queue simple add name=limit-lan target=lan max-limit=256k/512k
Keterangan
pada “ add name” dan “target” ini
mengisi interface / jaringan mana yang ingin pemakaiannya dibatasi. Dan pada “max-limit”
ini kecepatan access datanya mau berapa perssecon / detik contoh : 256k/512k artinya kecepatan uploade = 256k dan
kecepatan downloadnya = 512k.
Bila ingin lebih jelasnya lagi bisa kunjungi alamat dibawah ini :
https://www.youtube.com/watch?v=9GyPVCcVf6A
Mudah - Mudahan Bermanfaat.,.,.,.,..,,
2 comments
bagus dan bermanfaat
sangat bermanfaat gan